MEMBILANG BILANGAN DALAM UAB METO’ AMARASI


Dalam ilmu berhitung atau yang dikenal dengan nama Matematika, agka/lambang bilangan dan tanda-tanda operasi sangat berperanan.. Orang mengenal angka 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11 dan seterusnya dan, orang mengenal tanda   +  -  x  : .
Dalam kehidupan sehari-hari masyarakat mengenal cara membilang, menjumlah, mengurang, membagi, dan mengalikan. Kegiatan berhitung itu tanpa disadarainya telah menjadi titik awal pengetahuan ilmu berhitung/matematika yang sederhana. Sebab, masyarakat umumnya berhadapan dengan kegiatan seperti itu dalam membilang.
Di bawah ini, saya membuat daftar membilang angka menurut ucapan atoni’ Amarasi.
Membilang bilangan menurut bahasa Amarasi
Membilang menurut pelajaran matematika/
berhitung
Lambang bilangan menurut pelajaran matematika/
berhitung



Keterangan
Mese’, es
satu
1
Penutur bahasa Amarasi, membilang dengan tidak mengenal lambang bilangan tertentu, kecuali penanda dengan menggunakan alat-alat bantu, seperti: lidi, batu kerikil, menandai dengan tanda tertentu di batu ceper, diukir pada lempengan kayu dan lain-lain.
Contoh: * * * *
Cara membilang tanda ini adalah haa
Perhatikan lubang yang dibuat untuk permainan congklak (aka’mare’).



Cara membilang tanda ini adalah bo’es am haa
Nua
dua
2
Teun, tenu
tiga
3
Haa
empat
4
Niim
lima
5
Nee
enam
6
Hiut, hitu
tujuh
7
Faun, fanu, fan

delapan

8
Sea, seo
sembilan
9

ruman
Kosong/nol
0

Bo’
puluh
-

Bo’es
sepuluh
10

Bo’es am mese’

sebelas

11
Am (ma) artinya dan. Jadi bo’es am mese’ artinya puluh satu dan satu. Bo’es am nua, artinya puluh satu dan dua. Begitu seterusnya untuk membilang 12, 13, 14, ... 19, 21, ... 21, 31, ..., 39, 41, ...49, 51,...59, 61, ..., 69, 71, ..., 79, 81, ..., 89, 91, ...99.


Bo’nua


Dua puluh


20
Membilang bilangan puluhan. Sebut dulu bo’ dan di belakangnya sebut bilangan satuan bo’teun, (30), bo’haa, (40), bo’niim (50), ..., bo’sea, bo’seo (90)
Natun
ratus
-

Nautn es/natun mese’
seratus

100
Membilang bilangan ratusan. Sebut dulu natun dan di belakangnya sebut bilangan satuan. Natun nua (200), natun teun (300) ..., natun seo/sea (900)
Nautn es am mese’
Seratus satu

101
Membilang bilangan ratusan dengan satuan saja. Sebut dulu natun diikuti kata bilangan satuan, beri kata sambung am/ma dan di belakangnya sebut bilangan satuan. Natun nua ma nua (202), natun tenu ma mese’ (301) ... natun seo ma niim (905) ...
Nautn es bo’es am mese’
Seratus sebelas
111
Membilang bilangan ratusan dengan bilangan puluhan. Sebut dulu natun diikuti bilangan satuan, diikuti pula dengan bilangan puluhan, beri kata sambung am/ma m’ dan sebut satuan. Contoh: nautn es bo’es am nua (112), nautn es bo’es am sea (119), nautn es bo’sea m’sea (199) ...
Natun nua m’bo’es am mese’
Dua ratus sebelas

211
Membilang bilangan dua ratusan hingga ssembilan ratusan dengan bilangan puluhan dan satuan. Sebut dulu natun beri kata sambung m’ (ma/am) diikuti bilangan puluhan, kata sambung lagi, dan diakhiri bilangan satuan. Contoh: natun nua m’bo’tenu m’niim (235), natun tenu m’bo’haa m’sea (349), natun niim am bo’fanu m’hiut (587), ... natun sea m’bo’sea m’sea (999)
Nifun
ribu
-

Niufn es
Seribu
1000
Membilang bilangan seribu (niufn es)
Niufn es am mese’
Seribu satu
1001
Membilang bilangan ribuan dengan satuan. Sebut dulu nifun/niufn diikuti kata bilangan satuan, beri kata sambung am/ma/m’, dan sebut bilangan satuan. Contoh: nifun es am nua (1002), nifun tenu m’niim (3005), nifun seo m’seo (9009) ...
Niufn es bo’es am mese’
Seribu sebelas
1.011
Membilang bilangan ribuan dengan bilangan puluhan. Sebut dulu niufn/nifun diikuti pula bilangan puluhan, beri kata sambung am/ma/m’, dan sebut bilangan satuan. Contoh :nifun niim am bo’nee m’faun (5.068)
Nifun seo mbo’niim
Sembilan ribu lima puluh
9.050
Membilang bilangan ribuan dengan bilangan puluhan. Sebut dulu nifun/niufn/nifu, diikuti bilangan satuan, diberi kata sambung am/ma/m’ dan sebut kata bilangan puluhan bo’ akhiri dengan menyebut bilangan satuan. Nifun nee m’bo’hiut  (6.070)
Nifun tenu m’natun fanu m’bo’teun
Tiga ribu delapan ratus tiga puluh
3.830
Membilangan bilangan ribuan dengan bilangan ratusan dan bilangan puluhan. Sebut dulu nifun/niufn diikuti ma/am/m’ sebut bilangan ratusan natun/nautn, diikuti lagi ma/am/m’, sebut puluhan bo’ diikuti ma/am/m’ dan diakhiri bilangan satuan. Contoh : nifun hitu m’natun mese’ m’bo’nua (7.120)
Nifun sep m’natun seo mbo’seo m’seo
Sembilan ribu sembilan ratus sembilan puluh sembilan

9.999
Membilang bilangan ribuan dengan bilangan ratusan, puluhan dan satuan. Sebut dulu nifun/niufn diikuti bilangan ratusan natun/nutn, diberi kata sambung ma/am/m’ diikuti bilangan puluhan bo’ beri kata sambung ma/am/m’ dan akhiri dengan menyebut bilangan satuan. Contoh: nifun nua mnatun tenu m’bo’haa m’mese’ (2.341)
Nifun bo’es atau niuf bo’
Sepuluh ribu
10.000

Nifun bo’nua
Dua puluh ribu
20.000
Membilang bilangan puluh ribuan. Sebut nifun diikuti bo’ dan bilangan satuan. Untuk selanjutnya cara membilang mengikuti proses yang telah disebutkan pada bagian terdahulu.
Nifun nautn es
Seratus ribu
100.000
Membilang bilangan ratus ribuan. Caranya sama dengan di atas tinggal menyebut nifun nautn dan sebut satuan. Nifu natun niim (500.000) dan seterusnya
hootoo
Juta/jutaan


Hoot goes
Satu juga
1.000.000

Hotoo nua
Dua juta
2.000.000
Membilang bilangan jutaan. Sebut hootoo diikuti bilangan satuan. Contoh hootoo teun (3.000.000) dan seterusnya. Selanjutnya untuk membilang bilangan jutaan dan bilangan lain yang mengikutinya, ikuti cara-cara membilang seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya
Hoot bo’
Puluhan juta


Hootoo bo’nua
Dua puluh juta
20.000.000
Membilang bilangan puluh jutaan. Sebut hootoo diikuti bo’ dan diikuti bilangan satuan. Contoh: hootoo bo’ niim (50.000.000). Untuk membilang bilangan puluhan juta dan bilangan lain yang mengikutinya, ikuti cara-cara yang sudah dijelaskan sebelumnya.
Hoot natun
Ratusan juta


Hootoo nautn es
Seratus juta
100.000.000
Membilang bilangan ratusan juta. Sebut hootoo diikuti natun/nautn diikuti bilangan satuan. Contoh  hootoo natun sea (900.000.000) dst. Selanjutnya untuk membilang bilangan ratusan juta dan bilangan lain yang mengikutinya, ikuti cara-cara membilang seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya.



Semakin besar bilangannya, kata hootoo tetap dipakai. Tapi ada batasnya.
Hoto-hoto


Semakin tak terhitung


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Peniti, Bawang Putih, Genoak, antara Mitos, Pengetahuan dan Kepercayaan

Koroh natiik Maria

Beragam Istilah mengurus Perkawinan Adat di Amarasi Raya